Minggu, 28 Oktober 2012

DPC PKB Kab. Bogor Berbagi Kebahagiaan di Hari Raya Idul Adha


Pemotongan hewan kurban sudah menjadi rutininas yang dilakukan DPC PKB Kab. Bogor sebagai bentuk rasa syukur dan upaya mendekatkan diri kepada Allah SWT, sesuai dengan makna kurban secara etimologis yang berarti dekat.
Kedekatan di sini bukan hanya upaya dekat dengan sang pencipta, namun juga dekat kepada rakyat, tentunya dengan keikhlasan berbagi di moment Idul Adha. Ini artinya kurban memiliki esensi ibadah hablum minallah wahablum minannas.
hewan kurban distrisbusikan langsung ke sejumlah musholah dan majlis taklim di Kab. Bogor dan DPC PKB Kab. Bogor berharap agar di Hari Idul adha yang akan datang bisa lebih banyak mendistribusikan hewan qurban kepada masyarakat Khususnya Kab. Bogor.




Senin, 15 Oktober 2012

PKB SERAHKAN KTA KE KPU KAB BOGOR

Politik (parpol) terus berdatangan ke KPUD untuk menyerahkan Kartu Tanda Anggota (KTA). Kemarin, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang menyerahkan kopi KTA sebagai syarat mutlak untuk menjadi peserta Pemilu 2014.

ini adalah bukti keseriusan kami mengambil peran dalam pembangunan bangsa. PKB siap mengarungi medan Pemilu 2014 mendatang. Bahkan, partai yang diklaim di dukung para ulama ini menargetkan tujuh kursi di parlemen. Sebagai bukti kesiapan itu, partainya menyerahkan 1.200 kopi KTA.
PKB Juga sudah merangkul para kiai-kiai karena PKB yakin bahwa kekuatan politik di Tegar Beriman ada di kiai, dan sebagian dari bukti kesiapan DPC PKB Kab. Bogor tuk mengikuti Pemilu 2014 hari ini PKB sudah menyiapkan 50 caleg yang siap memenagkan pemilu 2014.

Dik Kapan PKB di Bogor, PCNU Buka Posko KARTANU

Perjuangan bersama Nahdlatul Ulama (NU) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terus dijalin sebagai upaya mempertahankan nilai-nilai dan ajaran Ahlussunnah wal Jamaah di Indonesia.
Kebersamaan itu kali ini terwujud saat DPP PKB menggelar even Pendidikan Kader Pancasila Partai Kebangkitan Bangsa (Dik Kapan PKB) 19-20/Mei/2012, di lokasi yang sama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, membuka loket pendaftaran untuk penerbitan Kartu Anggota Nahdlatul Ulama (Kartanu).
Sekretaris Tanfidziyah PCNU Kab Bogor, Ihsan Ustadi, menjelaskan, ada dua hal yang melatarbelakangi mengapa PCNU membuka posko pembuatan Kartanu pada Dik Kapan PKB ini.
Pertama, untuk melakukan pendataan terhadap warga NU di Bogor.
“Saya yakin dan percaya bahwa kader-kader PKB yang ada di Bogor adalah warga NU. Makanya NU Bogor membuka posko pendaftaran Kartanu,” jelas Ihsan.
Kedua, PKB adalah satu-satunya partai yang kelahirannya dibidani NU, sehingga tidak berlebihan jika PKB bersinergi dengan NU.
“Pada waktu pelantikan DPW PKB Jabar, saya mendengar sendiri Kiai Said (Ketua Umum PBNU KH Said Aqiel Siradj, red.) mengatakan warga NU wajib hukumnya mendukung PKB. Bagi saya ini perintah dari pimpinan tertinggi NU yang tidak tertulis yang harus dilaksanakan,” tambah Ihsan
Sementara itu, Ketua DPC PKB Kab Bogor Mat Sani berharap dengan adanya posko pendaftaran ini sinergi NU-PKB di Bogor bisa semakin nyata dirasakan oleh warga NU dan PKB.
“Inya Allah sampai kapanpun PKB akan selalu memperjuangkan aspirasi kepentingan NU, walaupun saat ini PKB di Kab Bogor tidak memliki kursi di DPRD. Makanya kami minta doa para alim ulama agar PKB Bogor bisa memenangkan pemilu 2014 nanti”, terang Sani
Acara Dik Kapan PKB diselenggarakan oleh FPKB MPR RI bekerjasama DPP PKB dan DPC PKB Bogor dihadiri oleh seluruh ketua dan sekretaris PAC di wilayah Kabupaten Bogor. Jumlahnya 40 kecamatan.
Hadir juga sebagai peserta pada acara ini, Wakil Ketua Tanfidz dan Katib Syuriah PCNU Bogor. Dik Kapan PKB di Bogor dilaksanakan oleh Tim DPP PKB: H Otong Abdurrahman, Ahsanul Minan, Yanuar, Abdul Fatah Al-Qaumisy, dan Ubaidillah.
| Hesbul Bahar | Kholilul Rohman Ahmad |
Keterangan Foto: Wasekjend DPP PKB saat menyampaikan materi Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara dalam acara Dik Kapan PKB di Bogor, 19-5-2012.

DPC PKB BOGOR MENYERAHKAN 3301 KTA KE KPU

29-09-2012
DPC PKB menyerahkan berkas tambahan ke KPU Kab Bogor 3301 KTA
KTA diserahkan langsung oleh ketua tanfidh (matsanih) dan sekretaris (edwin) kepada KPU.
Ini bukti kesungguhan DPC PKB Bogor tuk mengikuti pemilu 2014 nanti.

PKB SEBAR BANTUAN KE PONPES-PONPES DAN NU

CARINGIN-Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) RI, Muhaimin Iskandar menyambangi Pondok Pesantren Riyadlul Aliyah, Kampung Cisempur, Desa Cinagara, Kecamatan Caringin, kemarin. Kedatangan menteri beserta rombongan Kemenakertrans dalam rangka silaturahmi dengan seluruh alim ulama sekabupaten Bogor.

Muhaimin Iskandar mengaku, sengaja mendatangi wilayah Bogor untuk bersilaturahmi dengan para pengurus PC Nadhatul Ulama dan ulama. Kali ini, ia juga memberikan bantuan pelatihan dan peralatan dari Kemenakertrans (Binalattas).

“Kami ingin menjalin kerjasama dengan ulama melalui pontren dan lembaga-lembaga, untuk itu diharapkan dengan kerjasama ini kedepannya akan terlahir pekerjapekerja yang cerdas,kuat, handal, kokoh, kompeten, mandiri dan kompeten di bidangnya masingmasing, sebagai upaya memacu perkembangan percepatan pembangunan negara Indonesia,” katanya.

Muhaimin menjelaskan, hingga saat ini perekonomian negara Indonesia stabil, walaupun di negara timur tengah sedang terjadi gejolak, hal tersebut merupakan bentuk hasil kerja keras pemerintah yang terbangun dengan mengedepankan kebersamaan. “Saya harapkan para ulama terus menjalin kebersamaan, terutama seluruh ulama yang tergabung dalam Nadhatul Ulama untuk menciptakan suasana kondusif dan aman guna menciptakan kemajuan pemerintah, karena peran ulama dan pondok pesantren ikut menentukan kemajuan perkembangan negara Indonesia diberbagai sektor kehidupan,” jelasnya.

Sementara itu, ketua Pimpinan Cabang (PC) Nadhatul Ulama (NU) Kabupaten Bogor, Romdoni mengatakan, dengan adanya bantuan alat-alat dari Kemenakertrans bagi pondok-pondok pesantren dan lembaga, diharapkan jalinan kebersamaan antar ulama terus berjalan secara berkesinambungan.

“Di Kabupaten Bogor terdapat 850 pondok pesantren yang terdaftar, dan dengan adanya bantuan ini, semoga kedepannya ponpes maupun lembaga yang berada di bawah naungan NU lebih maju dan berkembang,” imbuhnya

Ketua panitia, Madsani mengucapkan terima kasih dengan datangnya Kemenakertrans. “Ini salah satu bentuk perhatian dari Kemenakertrans kepada ponpes-ponpes dalam meningkatkan keberadaan para ulama-ulama di wilayah Kabupaten Bogor. Kami menghimbau agar seluruh ulama yang berada di bawah naungan NU untuk tetap menjalin persatuan dan kesatuan,” tandasnya.

DPC PKB KAB BOGOR DAN PCNU KAB BOGOR SEMAKIN AKRAB

Sebagai Organisasi Sosial dan Keagamaan, yang berbasis kuat Ulama dan Pesantren, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Bogor menggelar Silaturahmi Ulama dan Pimpinan se-Kabupaten Bogor, acara yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Riyadhul Aliyah –Kp.Cisempur Desa Cinagara Kabupaten Bogor ini disambuta antusis oleh warga Nahdliyin, terbukti dengan membludaknya Jamaah yang hadir, “ Undangan yang kami sebar sebanyak 500 undangan, namun ternyata yang hadir lebih dari itu, ternukti dengan jumlah kursi yang kami sediakan penuh dan banyak yang berdiri” tutur Matsani, selaku Ketua Panitia Kepada NU Online.
Sementara itu Ketua PCNU Kabupaten Bogor , Romdhon mengatakan bahwa, momen ini selain sebagai ajang silaturrahmi juga sebagai bentuk Konsolidasi Jam’iyyah, “ Bagaimanapun NU menjadi komponen penting dalam menjaga keutuhan Berbangsa dan Bernegara dan ini harus terus disampaikan dan selalu dipelihara sampai akar rumput” tambahnya.
Acara dihadir oleh Menakertrans Muhaimin Iskandar dan semua Jajaran Dirjen Kemenakertrans ini merupakan bentuk kunjungan kerja Muhaimin Iskandar, Cak Imin ( sapaan akrab Muhaimin Iskandar ) mengatakan bahwa sebagai warga NU dia berbangga dengan perkembangan yang begitu cepat di Kabupaten Bogor “ NU Bogor telah menunjukkan perkembangan yang laur biasa, dengan banyaknya kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dan program yang dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh warga Nahdliyin. NU Bogor telah Bangkit, dan Kebangkitan ini harus terukur dengan duduknya kader-kader Nu di Legeslatif maupun eksekutif ”. tuturnya.
Dalam sambutannya ketua PCNU Bogor menyinggung masih rendahnya Upah Minimum Regional (UMR) di wilayah Kabupaten Bogor, dan tidak sesuai dengan Kebutuhan hidup Layak (KHL) “ maka PCNU Kabupaten Bogor berharap Menakertrans memperhatikan masalah ini” tegasnya dengan disambut tepuk tangan hadirin.
Dalam kunjungan tersebut Menakertrans juga memberikan bantuan kepada 9 pesantren berupa alat-alat wirausaha senilai 40 juta untuk setiap pesantren, juga dana stimulus untuk pembangunan pesantren, “semoga ini bermanfaat dan menciptakan lapangan pekerjaan dilingkungan pesantren” imbuh Cak Imin
DPC PKB KAB BOGOR DAN PCNU KAB BOGOR SEMAKIN AKRAB

Sebagai Organisasi Sosial dan Keagamaan, yang berbasis kuat Ulama dan Pesantren, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Bogor menggelar Silaturahmi Ulama dan Pimpinan se-Kabupaten Bogor, acara yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Riyadhul Aliyah –Kp.Cisempur Desa Cinagara Kabupaten Bogor ini disambuta antusis oleh warga Nahdliyin, terbukti dengan membludaknya Jamaah yang hadir, “ Undangan yang kami sebar sebanyak 500 undangan, namun ternyata yang hadir lebih dari itu, ternukti dengan jumlah kursi yang kami sediakan penuh dan banyak yang berdiri” tutur Matsani, selaku Ketua Panitia Kepada NU Online.
Sementara itu Ketua PCNU Kabupaten Bogor , Romdhon mengatakan bahwa, momen ini selain sebagai ajang silaturrahmi juga sebagai bentuk Konsolidasi Jam’iyyah, “ Bagaimanapun NU menjadi komponen penting dalam menjaga keutuhan Berbangsa dan Bernegara dan ini harus terus disampaikan dan selalu dipelihara sampai akar rumput” tambahnya.
Acara dihadir oleh Menakertrans Muhaimin Iskandar dan semua Jajaran Dirjen Kemenakertrans ini merupakan bentuk kunjungan kerja Muhaimin Iskandar, Cak Imin ( sapaan akrab Muhaimin Iskandar ) mengatakan bahwa sebagai warga NU dia berbangga dengan perkembangan yang begitu cepat di Kabupaten Bogor “ NU Bogor telah menunjukkan perkembangan yang laur biasa, dengan banyaknya kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dan program yang dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh warga Nahdliyin. NU Bogor telah Bangkit, dan Kebangkitan ini harus terukur dengan duduknya kader-kader Nu di Legeslatif maupun eksekutif ”. tuturnya.
Dalam sambutannya ketua PCNU Bogor menyinggung masih rendahnya Upah Minimum Regional (UMR) di wilayah Kabupaten Bogor, dan tidak sesuai dengan Kebutuhan hidup Layak (KHL) “ maka PCNU Kabupaten Bogor berharap Menakertrans memperhatikan masalah ini” tegasnya dengan disambut tepuk tangan hadirin.
Dalam kunjungan tersebut Menakertrans juga memberikan bantuan kepada 9 pesantren berupa alat-alat wirausaha senilai 40 juta untuk setiap pesantren, juga dana stimulus untuk pembangunan pesantren, “semoga ini bermanfaat dan menciptakan lapangan pekerjaan dilingkungan pesantren” imbuh Cak Imin